Fokus pada Kesehatan Ibu dan Bayi, Rutan Balikpapan Fasilitasi Pemeriksaan Warga Binaan Hamil

Balikpapan - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Balikpapan, fasilitasi salah seorang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang sedang hamil untuk melakukan pemeriksaan dan kontrol rutin yang lebih intensif ke Puskesmas Damai. (20/12/2024) 

Baca juga: Mahfud MD: HPN 2022, Marwah Pers Harus Dijaga

Didampingi perawat dan Anggota Pengamanan Rutan Balikpapan, WBP yang sedang hamil ini diantar ke Puskesmas Damai untuk melaksanakan pemeriksaan dan kontrol kandungan. Rutan Balikpapan senantiasa melakukan pelayanan sebaik mungkin kepada WBP yang hamil, Rutan Balikpapan memberikan apa yang di butuhkan WBP yang sedang hamil layanan kesehatan seperti kontrol rutin pada kandungannya, vitamin serta kebutuhan penunjang lainnya.

 

Baca juga: Tidak Ada Izin, KJP Citra Prima Sejahtera Tetap Berusaha dan Ancam Warga

Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim menyampaikan Rutan Balikpapan telah memberikan pelayanan kesehatan yang sebaik mungkin bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) wanita yang sedang hamil. Dengan memperhatikan hak-hak warga binaan, pelayanan yang diberikan pun tanpa dipungut biaya sedikitpun alias gratis.

 

Baca juga: Muhammad Kadafi Minta Kabar Pengangkatan Guru PPPK Jangan Jadi Hoaks

“Ada seorang WBP yang kami antar ke Puskesmas untuk mendapatkan pelayanan kontrol kesehatan bagi kehamilan WBP untuk tetap menjaga kesehatan WBP yang hamil sehingga dapat memperlancar proses persalinan nantinya. Mudah-mudahan kondisi ibu beserta kandunganya baik dan sehat” ujar Agus Salim

Baca juga: Rapat dengan Menteri Investasi, Nevi Zuariana Pertanyakan Investasi untuk IKN

Dalam pemeriksaan ini, warga binaan yang bersangkutan juga mendapatkan penyuluhan kesehatan mengenai pola makan, perawatan kehamilan, serta persiapan persalinan. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi warga binaan selama masa kehamilan mereka. Setelah selesai pemeriksaan, warga binaan tersebut kembali ke Rutan dalam keadaan aman dan tertib.